TRIK ANTISIPASI BEKERJA LEMBUR
Banyak karyawan atau pekerja tidak menyukai lembur atau ingin menghindari lembur, kecuali para pekerja yang workhaholic. Pulang tepat waktu, selalu ingin dilakukan oleh para karyawan atau pekerja. Lembur membuat tubuh mengeluarkan energi lebih untuk bekerja. Waktu istirahat berkurang, waktu pribadi baik untuk keluarga maupun teman berkurang..
Selama ini banyak karyawan
atau pekerja yang terpaksa lembur untuk menyelesaikan pekerjaannya yang tidak
tuntas pada saat jam kantor (office hour). Bahkan kadang, jika
pekerjaan begitu menumpuk dan deadline
semakin mendesak, lembur di hari libur pun mau nggak mau terpaksa dilakukan. Kepala
seakan berputar kencang karena pekerjaan yang tak kunjung selesai? Pernah nggak sih anda berangan seandainya
punya tangan lebih banyak atau bahkan memiliki kembaran kloning agar
pekerjaan cepat selesai? stop your
fantasy! Sebab ternyata ada banyak cara gampang untuk menghindari yang
namanya lembur!
Agar tidak lembur maka usahakan agar pekerjaan anda selesai pada saat yang
ditentukan. Untuk itu, anda harus mengefektifkan waktu delapan jam kerja setiap
harinya, agar anda tidak perlu lembur
Ada beberapa cara untuk mengantisipasi lembur
1. Jika mengetahui pekerjaan yang ditangani lebih banyak dari baisanya, cobalah untuk mencicil pekerjaan. Dengan demikian beban kerja semakin berkurang sehingga tidak perlu lembur.
2. Hindari menunda pekerjaan, meskipun pekerjaan terkesan remeh dan mudah tetapi apabila ditunda hingga berhari-hari pekerjaan tersebut akan menumpuk dan pada akhirnya terasa memberatkan. Ujung-ujungnya lembur jadinya karena wakunya mepet.
3. Cobalah datang lebih pagi ke kantor. Datang lebih pagi ke kantor akan membuat kita lebih banyak mempunyai waktu untuk bekerja. Buatlah skala prioritas dalam mengerjakan tugas. Lakukan tugas yang cukup berat dan penting di pagi hari, saat anda masih dalam kondisi fresh. Kemudian lakukan tugas berikutnya sesuai prioritas yang anda tentukan. Hingga saat jam kerja berakhir, tugas anda hari itu pun tuntas pula.
4. Fokuslah pada bidang pekerjaan yang ditangani/Hindari hal-hal yang mengganggu. Godaan memecah konsentrasi pasti selalu ada, singkirkan gangguan ponsel untuk mengakses media sosial ataupun godaan untuk bergosip yang akan memangkas waktu anda. Ngerumpi dengan teman kantor, ngobrol di telepon atau di chat room di internet, harus anda hindari saat jam-jam sibuk. Jika ada yang menginterupsi waktu anda dengan hal tersebut katakan dengan tegas bahwa anda sedang sibuk. Agar lawan bicara tak tersinggung tawarkan waktu saat istirahat.
5. Lakukan tugas pekerjaan dengan baik dan cepat. Mengerjakan sesuatu dengan terburu-buru memang belum tentu menghasilkan sesuatu yang baik, namun jika anda berkomitmen mengerjakan dan melakukan dengan fokus hasilnya tentu tidak akan mengecewakan. Untuk menghindari ketidakcermatan atau ketidaktelitian maupun kesalahan yang anda lakukan, manfaatkan waktu luang usai mengerjakan tugas atau usai istirahat dengan evaluasi atau memeriksa kembali pekerjaan anda. Meskipun tugas dikerjakan dengan cepat, usahakan agar hasilnya tetap baik dan berkualitas.
6. Bijak memanfaatkan teknologi. Akan sangat bijak jika selama di kantor anda mematikan ponsel atau tak terlalu asyik berikirim sms, bermain e-mail dan chatting. Kecuali tentu saja untuk urusan pekerjaan. Karena tanpa sadar, hanya dengan berkirim SMS misalnya, waktu anda sudah tersita cukup banyak.
7. Istirahat secukupnya. Manfaatkan waktu istirahat dengan baik. Makan siang bersama teman-teman merupakan kegiatan yang pas anda lakukan saat jam istirahat. Karena makan siang akan menambah energi dan semangat anda untuk bekerja. Tapi saat jam istirahat usai, segeralah kembali ke kantor.
Nah sudahkah anda melakukan cara-cara tersebut agar terhindar dari lembur? Jika pekerjaan anda selalu selesai tepat waktu anda tentu akan lebih lega. Anda bisa segera pulang menemui keluarga tercinta dan menghabiskan hari hari yang hangat bersama mereka. Selamat menghindari lembur..!
(dari berbagai sumber)