Serba serbi ASIAN GAMES 2018
Pesta Olah Raga Bangsa-bangsa ASIA atau ASIAN GAMES 2018 kembali diadakan di Indonesia dan di pusatkan Jakarta dan Palembang. Indonesia mendapat kesempatan kembali untuk menjadi tuan rumah setelah sebelumnya dipercaya sebagai tuan rumah ASIAN GAMES di tahun 1962.
Asian Games melibatkan semua Negara di Asia, ajang olahraga yang diadakan empat tahun sekali ini adalah ajang olahraga terbesar kedua di dunia setelah Olimpiade. Asian Games diselenggarakan oleh Dewan Olimpiade Asis (Olympic Council of Asia/OCA). Asian Games pertama kali diadakan di New Delhi, India pada tahun 1951 yang diikuti oleh 11 Negara dengan mempertandingkan 11 cabang olahraga.
Asian Games terkenal dengan obor apinya yang melambangkan semangat yang tidak boleh padam, pada Asian Games kali ini obor api dinyalakan di Major Dhyan Chand National Stadium, India, kemudian di bawa ke Indonesia menggunakan pesawat. Selama perjalanan menggunakan pesawat, api tidak boleh padam sehingga diletakkan di lentera khusus berbahan bakar gas yang disebut tinder Box. Sesampainya di Indonesia, api ini di bawa berkeliling di 54 Kabupaten dan Kota di Indonesia. Obor api memulai perjalanan sejak tanggal 17 Juli 2018 dan tiba di Monumen Nasional Jakarta tanggal 17 Agustus 2018
Logo Asian Games 2018 berbentuk sketsa tampak atas Stadion Gelora Bung Karno yang di tengah-tengahnya ada gambar matahari, desain tersebut mengusung tema "Energy of Asia". Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mengatakan bahwa “Logo atau identitas Asian Games 2018 itu menggambarkan energi yang kuat dalam merefleksikan dan mempromosikan Indonesia ke dunia,".
Maskot ASIAN GAMES tahun 2018 berupa tiga boneka yaitu Bhin Bhin, Atung, dan Kaka. Tiga maskot hasil karya anak bangsa ini dibuat berdasarkan semangat Energy of Asia dan Bhinneka Tunggal Ika. Tiga maskot ini merupakan jenis-jenis hewan khas Indonesia yang mencerminan dari tiga energi atau kekuatan yang berbeda yang semuanya berpadu menjadi satu dalam ajang olahraga tertinggi se-Asia. Ketiga hewan tersebut juga mengenakan kostum unik dan tentunya memiliki filosofi tertentu.
· Pertama adalah Bhin Bhin, seekor burung Cenderawasih yang merupakan representasi dari strategi. Dalam perwujudannya sebagai maskot, ia mengenakan rompi dengan motif Asmat khas Papua.
· Kedua, Atung merupakan seekor rusa bawean yang merepresentasikan kecepatan. Atung mengenakan sarung dengan motif tumpal dari Jakarta.
· Ketiga, perwujudan sosok Kaka diambil dari badak bercula satu. Disini ia mewakili representasi kekuatan. Kaka tampak mengenakan pakaian tradisional dengan motif bunga khas Palembang
Upacara Pembukaan Asian Games dilaksanakan pada tanggal 18 Agustus 2018 di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta yang diikuti oleh 45 Negaradan akan mempertandingkan 40 cabang olahraga serta diselenggarakan dari tanggal 18 Agustus sampai 2 September 2018. Semoga spirit dan semangat para atlet yang bertanding dapat merembet ke semua warga sehingga semakin giat berolahraga sesuai dengan kemampuan yang akan menambah kuat sehat dan bugar tubuh kita. (dari berbagai sumber)
SALAM SEHAT
SALAM GERMAS