Detail Berita


  • 06 Oktober 2020
  • 1.372
  • Berita

Sleman terbaik di DY ; Penerapan Implementasi STBM

Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) merupakan istilah yang dikembangkan dalam kaitan perbaikan kualitas sanitasi di Indonesia. Sanitasi menjadi isu yang sangat penting dalam pembangunan tidak hanya kesehatan namun secara keseluruhan. Peran sanitasi tidak hanya dalam meningkatkan kesehatan masyarakat namun juga berdampak kepada aspek sosial ekonomi. Upaya perbaikan sanitasi melalui STBM digagas oleh Kementrian Kesehatan dengan pusat perhatian membangun keterlibatan aktif masyarakat.

 

Pendekatan STBM memiliki tiga strategi yaitu peningkatan lingkungan yang kondusif (enabling environment), peningkatan kebutuhan sanitasi (demand creation), dan peningkatan penyediaan akses sanitasi (supply improvement). Pada tahap saat ini, STBM diarahkan dengan target-target perbaikan meliputi (1) Stop Buang Air Besar Sembarangan, (2) Cuci Tangan Pakai Sabun, (3) Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga, (4) Pengamanan Sampah Rumah Tangga, dan (5) Pengamanan Limbah Cair Rumah Tangga.

 

Memperingati Hari Kesehatan Lingkungan Sedunia, sejak tahun 2018 Kemenkes RI telah menggagas pemberian penghargaan bagi daerah yang sukses menjalankan STBM dengan kegiatan STBM Award. Penghargaan diberikan kepada Gubernur, Bupati/Wali Kota, Sanitarian Puskesmas, Kepala Desa/Lurah dan Natural Leader. Dalam prestasi tatakelola sanitasi, DIY telah menempatkan diri sebagai yang terdepan dibanding daerah lain. Lima kabupaten/kota di DIY tahun 2018 telah berhasil mendapatkan Penghargaan STBM Award sebagai kabupaten/kota SBS, dan tahun 2019 DIY telah mendapatkan Penghargaan STBM Award sebagai provinsi dengan predikat berhasil melaksanakan Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) dan merupakan satu satunya provinsi di Indonesia yang berhasil meraih predikat tersebut.

 

Pada masa pandemi ini Kemenkes tetap menyelenggaraakan STBM Award mengingat bahwa STBM secara langsung dan tidak langsung mendukung dalam upaya mencegah penularan. Sebanyak 42 Kabupaten / Kota di Indonesia telah mengajukan keikutsertaannya dalam kompetisi. Dari lima kabupaten/kota yang ada di DIY seluruhnya mengikuti kompetisi. Untuk mempersiapkan keikutsertaan, Kelompok Kerja Perumahan Pemukiman Air Minum dan Sanitasi DIY (Pokja PPAS) Pemda DIY telah membentuk Tim Verifikasi Propinsi. Tim ini bertugas dalam memverifikasi dan mendampingi kabupaten/kota. Anggota tim verifikasi terdiri dari Pokja PPAS, Dinas Kesehatan, Tim Penggerak PKK, Himpunan Ahli Keseatan Lingkungan (HAKLI), Baznas dan Tenaga Pendamping Sanitasi.

 

Dari hasil verifikasi yang dilaksanakan pada tanggal 30 September 2020, lima kabupaten/kota diputuskan layak untuk ikut serta dalam kompetisi. Kabupaten Sleman dari hasil peneilaian di tingkat provinsi memperoleh angka tertinggi. Meskipun demikian nilai tersebut sangat kompetitif dengan tidak terpaut jauh dengan Kabupaten / Kota yang lain. Untuk kelompok Kepala Desa / Lurah dan Natural  Leader terbaik di DIY yang diajukan dalam kompetisi tingkat nasional meliputi :

 

  1. Kepala Desa / Lurah
  1. H. Kabul Muji Basuki (Desa Tridadi Sleman),
  2. Drs. Ekwanto (Kelurahan Prawirodirjan Gondomanan Yogyakarta),
  3. Yudi Fahrudin, SE (Desa Sumberagung Jetis Bantul),
  4. Sarju, SIP (Desa Petir Rongkop Gunungkidul) dan
  5. R. Suhartana (Desa Panjatan Panjatan Kulon Progo).
  1. Natural Leader pendamping masyarakat :
  1. Surahman, Amd (Ngemplak Polowidi Trimulyo Sleman Sleman),
  2. Suratiningsih (Gedongkiwo MJ I/1111 RT 60 RW 12 Mantrijeron Yogyakarta),
  3. Nur Faidah (Babadan RT 18 RW 17 Plumbon Banguntapan Bantul),
  4. Pratama Widarta, SE (Petir A 01/01 Petir Rongkop Gunungkidul), dan
  5. Tri Wahyuni Suprihatin (Dukuh RT 60 RW 29 Gerbosari Samigaluh Kulon Progo).

 

Keikutsertaan kelima Kabupaten/Kota di DIY beserta Kepala Desa / Lurah serta Natural Leader ini diiringi dengan optimisme besar untuk dapat berprestasi di tingkat Nasional dalam kegiatan STBM Award 2020. Perwakilan terbaik di DIY tersebut merupakan wujud dari totalitas warga masyarakat dalam memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kontak Kami

JL. Gondosuli No.6 Yogyakarta Kota Yogyakarta DIY 55231 Indonesia
dinkes@jogjaprov.go.id
+62274563153
(0274)512368

Kunjungan

  • Hari Ini

  • 22.742
  • Bulan Ini

  • 1.728.429
  • Total Kunjungan

  • 21.062.003